Penyakit Diabetes Melitus: Apa yang Sebenarnya Menyebabkannya?
Penyakit Diabetes Melitus: Apa yang Sebenarnya Menyebabkannya?
Diabetes Melitus, atau yang biasa disebut diabetes, merupakan salah satu penyakit yang menjadi momok menakutkan bagi masyarakat Indonesia. Penyakit ini tidak hanya memberikan dampak buruk bagi kesehatan fisik seseorang, tetapi juga dapat memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan. Tapi, sebenarnya apa yang menyebabkan seseorang terkena penyakit diabetes melitus?
Menurut dr. Andrianto, seorang ahli endokrinologi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, penyakit diabetes melitus disebabkan oleh ketidakseimbangan kadar gula dalam darah. “Kadar gula yang tinggi dalam darah disebabkan oleh kurangnya produksi insulin dalam tubuh atau ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan insulin dengan baik,” ujarnya.
Faktor risiko yang dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit diabetes melitus juga sangat beragam. Salah satunya adalah gaya hidup yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan tinggi gula dan lemak, serta kurangnya aktivitas fisik. Selain itu, faktor genetik juga turut berperan dalam peningkatan risiko seseorang terkena diabetes melitus.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi diabetes melitus di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat untuk melakukan langkah preventif guna mengurangi angka kasus diabetes.
Prof. Dr. Siti Setiati, seorang pakar endokrinologi dari Universitas Indonesia, menekankan pentingnya pola makan sehat dan olahraga teratur dalam mencegah penyakit diabetes melitus. “Mengonsumsi makanan sehat dengan kadar gula dan lemak yang terkontrol, serta rutin berolahraga minimal 30 menit setiap hari dapat membantu menjaga kadar gula dalam darah tetap stabil,” ujarnya.
Dengan pengetahuan yang lebih baik tentang penyebab dan faktor risiko penyakit diabetes melitus, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan mereka. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai cara mencegah dan mengelola diabetes melitus. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca. Terima kasih.